Jakarta, 24 Januari 2014 – Banjir bandang yang menerjang Manado, Sulawesi Utara sejak 15 Januari 2014 lalu, telah menewaskan 19 orang. Ribuan rumah rusak akibat terendam air dan puluhan ribu warga Manado dari berbagai kabupaten, terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Menanggapi musibah yang melanda Manado, Massindo Group sebagai salah satu perusahaan kasur terbesar di Indonesia mendonasikan 1000 unit kasur busa untuk Manado.
Sumbangan 1000 kasur ini langsung diberikan kepada korban banjir bandang Manado yang terbagi dalam delapan kota yang paling terparah, yakni kota Manado, kota Tomohon, Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Sitaro.
“Kami merasa sangat terbeban melihat penderitaan warga Manado. Kami tidak bisa tinggal diam dan hanya menyaksikan berita-berita penderitaan mereka tanpa melakukan apa-apa. Massindo Group bersama segenap karyawan/ti yang tersebar di berbagai kota di Indonesia dan juga ditambah hadirnya berbagai pihak lain yakni para donatur yang turut prihatin, melakukan aksi galang dana kepada korban banjir Manado berupa 1000 kasur Busa,” ujar Jeffri Massie, President Director Massindo Group.
Jeffri menambahkan, dalam mendistribusikan kasur-kasur tersebut, tim Massindo Group wilayah Manado dibantu juga oleh beberapa warga setempat membagi-bagikan kasur di wilayah pengungsian. “Seluruh lapisan manajemen kami di Manado turun tangan langsung membersihkan rumah-rumah karyawan kami dan toko-toko langganan kami yang terkena musibah. Di kantor Manado, kami juga membuka dapur umum untuk korban banjir. Kantor pusat di Jakarta dan cabang-cabang Massindo Group di kota lain pun sibuk mengumpulkan dana maupun barang untuk disumbangkan ke Masyarakat Manado,” sambungnya.
Sedianya, bantuan yang diberikan kepada pengungsi banjir tak hanya kasur tidur, namun juga ada bantuan logistik berupa makanan kotak siap saji, beras, sereal, teh, kopi, gula, mie instan, biskuit, air mineral, kompor gas, tabung gas 3kg, susu, popok bayi, pakaian layak pakai, pakaian dalam dan lain-lain.
Seperti diketahui, Massindo Group memiliki 15 kantor cabang di seluruh Indonesia dan Manado merupakan salah satu kantor cabang terbesarnya. Beberapa karyawan Massindo Group wilayah Manado pun menjadi korban keganasan banjir bandang tersebut.
Kondisi wilayah Manado sendiri saat ini masih memprihatinkan. Untuk beberapa titik lokasi yang terkena banjir genangan air masih cukup tinggi, sementara lokasi lainnya sudah menyurut namun masih dipenuhi dengan lumpur.
Tak hanya Manado, Jakarta pun menjadi salah satu lokasi yang perlu disorot lantaran di beberapa titik wilayahnya juga diterjang banjir akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak 14 Januari 2014 lalu.
Massindo Group pun kembali mendonasikan 1000 kasur dan 1000 selimut di beberapa titik lokasi banjir Jakarta. Melalui posko “Massindo Peduli” yang dibuka di kantor pusat Massindo Group, Jl. Taman Kebon Jeruk, Meruya-Jakarta Selatan, Massindo Group beserta para donatur lainnya, tak hanya mendonasikan kasur namun juga memberikan bantuan logistik berupa makanan siap saji, makanan ringan dan air mineral. Adapula bantuan lainnya seperti pakaian layak pakai, kompor gas beserta tabung gas 3kg serta kebutuhan utama lainnya yang saat ini dibutuhkan oleh para pengungsi korban banjir Jakarta terutama di kawasan Green Garden, Kampung Melayu, Kampung Pulo dan Bekasi.
“Tim Jakarta juga akan membuka dapur umum untuk beberapa lokasi banjir di Jakarta, mengirimkan makanan hangat siap saji ke posko-posko yang membutuhkan dan juga memberikan bantuan berupa logistik dan barang keperluan lainnya. Terima kasih kepada semua pihak dan terutama kepada para donatur yang juga membuat kegiatan CSR ini berhasil dan berjalan dengan baik,” pungkas Jeffri.
Kegiatan Corporate Social Responcibility (CSR) untuk korban banjir ini merupakan kali kedua Massindo Group terjun langsung ke lapangan. Januari 2013 lalu, Massindo Group juga pernah melakukan aksi sosial serupa yakni menyumbangkan kasur busa untuk korban banjir Pluit, Jakarta Utara.